Kukuhkan Duta Antikorupsi 2024 dalam Gelaran Festival Antikorupsi 2024
Rabu (11/9/2024), Festival Antikorupsi 2024 resmi dibuka di Gedung Grha Bung Karno Klaten, dengan tema “Merayakan Integritas Bersinergi dalam Aksi Mewujudkan Generasi Antikorupsi.” Acara ini dihadiri oleh Bupati Klaten, Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah III KPK RI, Kepala Perwakilan BPKP DIY, Inspektur Se-Solo Raya, Ketua Sementara DPRD Kabupaten Klaten, Kepala OPD Kabupaten Klaten dan tamu undangan lainnya.
Dalam gelaran acara Festival Antikorupsi tahun 2024 ini Inspektur Kabupaten Klaten, Agus Suprapto menyampaikan bahwa maksud diadakannya Festival Antikorupsi ini adalah untuk mengimplementasikan tugas Inspektorat Daerah Kabupaten Klaten sebagai koordinator pencegahan korupsi di Kabupaten klaten sehingga diharapkan visi dan misi Kabupaten Klaten dapat tercapai. "Melalui Festival Antikorupsi 2024 Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten bersama Inspektorat Daerah Kabupaten Klaten berkomitmen menjadi penggerak dan mitra bagi Perangkat Daerah dalam rangka pencegahan korupsi dengan berbagai aktivitas sesuai dengan tugas dan fungsi Inspektorat Daerah Kabupaten Klaten,” jelas Bupati Klaten, Sri Mulyani dalam sambutannya.
Festival Antikorupsi 2024 ini juga diisi dengan berbagai kegiatan menarik, seperti pameran pelayanan publik dari 35 stand penyelenggara pelayanan publik yang ada di Kabupaten Klaten, berbagai lomba dengan tema antikorupsi yang melibatkan pelajar dari TK s.d. SMA serta Umum, dan puncaknya adalah pertunjukan pentas musik yang bertujuan untuk menyampaikan pesan antikorupsi dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat luas.
Pada malam pembukaan Festival Antikorupsi 2024 tersebut juga dikukuhkan Duta Antikorupsi 2024, yaitu diberikan kepada Putri Otonomi Indonesia 2024, Mas dan Mbak Klaten 2024, Duta Genre 2024, serta Paskibraka Kabupaten Klaten 2024. Dengan dikukuhkannya Duta Antikorupsi ini harapannya seluruh masyarakat bisa lebih paham bahwa antikorupsi bisa disosilisasikan dengan lebih menyenangkan dan tidak membosankan dimulai dari generasi-generasi muda.
What's Your Reaction?
